TUGAS
BAHASA INDONESIA
RANGKUMAN BUKU PAKET
NAMA: FIKI HARDIYANTO
KELAS: XI IPA 2
SMAN 13 BEKASI
IDENTITAS BUKU
JUDUL : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS X
SMK
PENGARANG : TIM IMTAQ MGMPAI
PENERBIT : KIRANA CAKRA BUANA
TEBAL BUKU : 205 HALAMAN
STANDAR ISI : KURIKULUM KTSP 2006
Daftar isi:
Semester 1
Modul 1: DINUL ISLAM
Ø
Dinul Islam
Ø
Ruang lingkup Dinul Islam
Ø
Ciri – ciri Dinul Islam
Modul 2: BERIMAN
KEPADA ALLAH SWT
Ø
Iman kepada allah swt dan sifat-sifatnya
Ø
Ruang lingkup keimanan kepada allah swt
Ø
Asmaul Husna
Modul 3: BERIMAN
KEPADA MALAIKAT
Ø
Pengertian Iman kepada Malaikat
Ø
Asal kejadian Malaikat
Ø
Sifat – sifat dan ciri Malaikat
Ø
Kedudukan Manusia dan Malaikat
Ø
Fungsi Iman kepada malaikat
Modul 4:
KAJIANAL-QUR’AN TENTANG DEMOKRASI
Ø
Al-Quran surah ali Imran {3}:159
Ø
Al-Quran surah asy-syura {42}:38
Modul 5:
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
Ø
Al-Quran
Ø
Al Hadits
Ø
Ijtihad
Ø
Hukum Taklifi
Modul 6: KEDUDUKAN
DAN HIKMAH SHALAT
Ø
Pengertian shalat
Ø
Kedudukan shalat
Ø
Isi dan kandungan shalat
Ø
Perlunya shalat bagi manusia
Semester 2
Modul 7: PUASA DAN
HIKMAHNYA
Ø
Pengertian puasa
Ø
Macam-macam puasa
Ø
Syarat dan rukun puasa
Modul 8: WAKAF
Ø
Perundang-undangan tentang pengelolaan wakaf di
Indonesia
Ø
Pengelolaan wakaf
Ø
Modul 9: HAJI DAN
UMRAH
Ø
Ibadah Haji
Ø
Ibadah umrah
Modul 10: AKHLAKUL
KARIMAH
Ø
Husnuzhan
Ø
Adab berpakaian, berhias dan bertamu
Modul 11: AKHLAKUL
MADZMUMAH
Ø
Hasud
Ø
Riya’
Modul 12: DAKWAH
RASULULLAH
Ø
Dakwah Rasulullah di Mekkah
Ø
Dakwah Rasulullah di Madinah
Ø
Strategi dakwah Rasulullah
Modul 1: DINUL ISLAM
A.
Dinul Islam
Kata Dinul Islam
berasal dari bahasa arab, gabungan kata dari ad-din dan al Islam.
Menurut bahasa ad-din berarti agama. Sedangkan kata islam berasal dari kata assalam (selamat) dan al-islam (tunduk atau pasrah). Pengertian
dinul islam secara istilah ialah: ”peraturan yang mengatur hidup dan kehidupan
manusia yang datangnya dari Allah swt berupa wahyu kepada rasulnya sejak dari
nabi Adam as hingga nabi Muhammad saw untuk seluruh manusia agar memperoleh
kebahagiaan hidup dunia dan akhirat”.
B.
Ruang lingkup dinul islam
·
Pokok ajaran keimanan atau akidah yang termuat
dalam rukun iman
·
Pokok ajaran hukum islam atau syari’ah
·
Pokok ajaran ihsan atau etika hidup manusia yang
disebut juga akhlak
C.
Ciri – ciri dinul islam
·
Sebagai agama fitrah, artinya sesuai dengan jati
diri dan hati nurani manusia
·
Sebagai agama tauhid, artinya menjadikan Allah
sebagai satu-satunya tuhan yang disembah
·
Sebagai penyempurna agama – agama samawi terdahulu
Modul 2: BERIMAN
KEPADA ALLAH SWT
A.
Iman kepada Allah dan sifat – sifatnya
Iman menurut
istilah ialah keyakinan tak tegoyahkan yang timbul dari kepercayaan. Iman
kepada Allah ialah percaya dengan sepenuh hati adanya Allah, sifat-sifat,
ciptaan dan hukumnya. Diimani dengan cara
Ijmali dan Tafshili.
B.
Ruang lingkup keimanan kepada Allah
Pengetahuan, keyakinan dan ma’rifat kepada
Allah dibagi menjadi 3 hal:
·
Rububiyah,
yaitu keyakinan bahwa Allah pencipta dan pemelihara alam semesta
·
Uluhiyah, yaitu keyakinan bahwa Allah
satu-satunya dzat yang berhak disembah
·
Asma
Wasifatihi, yaitu keyakinan bahwa Allah memiliki 20 sifat wajib, 20 sifat
mustahil, 1 sifat jaiz, dan 99 nama-nama yang indah
C.
Asmaul Husna
Asmaul Husna berarti nama-nama yang baik
dan indah yang berjumlah 99. Asmaul Husna dibagi menjadi 5 kelompok:
·
Kelompok yang berhubungan dengan zat Allah
seperti al-wahid, al-quddus, al-somad
·
Kelompok yang berhubungan dengan ciptaan Allah
seperti al-khaliq, al-bari
·
Kelompok yang berhubungan dengan kasih Allah
seperti ar-rahman, ar-rahim, al-halim
·
Kelompok yang berhubungan dengan keagungan dan
kemuliaan zatnya seperti al-aziz
·
Kelompok yang berhubungan dengankeluasan ilmu
Allah seperti al-bashir as-sami’
Modul 3: BERIMAN
KEPADA MALAIKAT
A.
Pengertian iman kepada Malaikat
Iman kepada Malaikat ialah percaya dan yakin bahwa
Allah telah menciptakan malaikat yang diberi tugas tertentu, untuk mengatur dan
mengurus perjalanan alam semesta. Seperti mengatur udara, menurunkan hujan dan
mencabut nyawa(QS Al-Baqarah {2}:285 dan QS An-Nisa {4}:136)
B.
Asal kejadian malaikat
Malaikat adalah makhluk ghaib yang diciptakan Allah dari cahaya (nur) serta kekuatan untuk melaksanakan
ketaatan itu (QS Al Anbiya {21}:19-20).
C.
Sifat dan ciri-ciri malaikat
·
Makhluk yang selalu patuh karena suci dari
keinginan dan nafsu
·
Bisa becakap dan menjelma menjadi manusia
·
Makhluk yang tidak pernah melakukan dosa dan
maksiat
·
Makhluk yang selalu bertasbih kepada Allah
D.
Kedudukan manusia dan malaikat
·
Bila ditempuh dengan ketaqwaan, kedudukan
manusia lebih mulia dibanding malaikat
·
Dalam rangka menjadi khalifah, manusia diawasi
oleh malaikat-malaikat Allah.
E.
Fungsi beriman kepada malaikat Allah
·
Terhindar dari penyakit tahayul dan khurafat
·
Meningkatkan martabat manusia dengan beriman
kepada malaikat
·
Menghindari perbuatan maksiat karena ada yang
mengawasi
Modul 4: KAJIANAL-QUR’AN
TENTANG DEMOKRASI
A.
Al-Qur’an surah ali Imran {3}:159
Isi kandungan: pada ayat ini Allah memuji
akhlak nabi Muhammad saw yang memimpin masyarakat islam. Walaupun kaum muslimin
mengalami kekalahan dari perang Uhud, Rasulullah tidak marah pada mereka yang
melanggarnya. Disamping itu, Rasulullah selalu melakukan musyawarah dalam
segala bidang terutama urusan peperangan.
B.
Al-Quran surah asy-syura {42}:38
Isi kandungan: pada ayat ini, Rasulullah
mengembangkan budaya musyawarah di kalangan para sahabatnya. Beliau, amat gemar
berkonsultasi dengan para pengikutnya dalam urusan kemasyarakatan.
Modul 5:
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
A.
Al-Quran
Menurut bahasa berarti “bacaan”, menurut istilah berarti:
kumpulan wahyu Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw melalui malaikat
jibril dan bagi pembacanya mendapat pahala. Al Qur’an merupakan sumber utama
hukum islam karena berkaitan dari perintah Allah. Al Qur’an terdiri dari 30
juz, 114 surah, 6.236 ayat, 323.015 huruf dan 77.439 kosa kata. Diturunkan
berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari di kota Mekkah dan Madinah
B.
Al-Hadits
Hadits merupakan segala perilaku nabi
Muhammad saw baik berupa perkataan, perbuatan maupun ketetapannya. Identik
dengan sunnah yang berarti “jalan
atau tradisi undang-undang yang tetap berlaku”. Al Hadist merupakan sumber
hukum islam kedua setelah Al Qur’an.
C.
Ijtihad
Ijtihad merupakan
salah satu sumber hukum Islam. Ijtihad dilakukan dengan mencurahkan kemampuan
untuk mendapatkan syara’ dengan berlandaskan Al-Qur’an dan hadis.Rasulullah
pernah menjelaskan bahwa jika seseorang berijtihad dan hasil ijtihadnya benar
akan mendapat balasan dua pahala, sebaliknya jika keliru tetap mendapatkan
pahala satu.
D.
Hukum Taklifi
Hukum taklifi adalah tuntutan Allah yang berkaitan dengan
perintah untuk mengerjakan ataupun meninggalkan suatu perbuatan.
Modul 6: KEDUDUKAN
DAN HIKMAH SHALAT
A.
Pengertian shalat
Sholat menurut bahasa berarti “doa”, sedangkan menurut syara’ berarti
beberapa ucapan dan perbuatan yang dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam.
Perintah shalat diwajibkan pada tahun kedua sebelum hijriah
B.
Kedudukan shalat
·
Sebagai tiang agama islam
·
Merupakan sarana komunikasi antara muslim dengan
Allah
·
Merupakan ibadah yang pertama dihisab
·
Merupakan batas pemisah antara muslim dengan
kafir
C.
Isi dan kandungan shalat
·
Pembacaan ayat-ayat dan doa secara
berulang-ulang. Hal ini mengingatkan kembali pengakuan iman seorang muslim
terhadap Allah
·
Berisi permohonan petunjuk Allah yaitu agar
senantiasa mengikuti jalan yang telah digariskan dan mengindari larangannya
·
Makna gerakan sholat mencerminkan penyerahan
total kepada Allah
D.
Perlunya shalat bagi manusia
Shalat sangat perlu bagi manusia, shalat
dibutuhkan bagi akal pikiran manusia. Karena shalat menggambarkan wujud
hubungan manusia dengan Allah.
SEMESTER 2
Modul 7: PUASA DAN
HIKMAHNYA
A.
Pengertian puasa
Puasa (shaum)
menurut bahasa berarti “menahan diri”
dari segala sesuatu, seperti makan minum, dan sebagainya.
B.
Macam-macam puasa
·
Puasa wajib: puasa Ramadhan, puasa kafarat, dan puasa nazar
·
Puasa sunah: puasa Asyura, puasa seni
kamis,puasa tengah bulan, puasa arafah, dan puasa daud
·
Puasa haram: berpuasa pada hari raya Idul Fitri
dan Idul Adha, serta 3 hari sesudah haru raya Idul Adha
C.
Syarat dan rukun puasa
-
Syarat wajib: berakal, baligh, mampu berpuasa
-
Syarat sah: islam, Mumayyiz, suci dari haid dan nifas, waktu diperbolehkan puasa
-
Rukun puasa: berniat, menahan dari hal yang
membatalkan puasa
Modul 8: WAKAF
A.
Perundang-undangan tentang pengelolaan wakaf di
Indonesia
-
Peraturan pemerintah no.8 tahun 1977
-
Peraturan mendagri no.6 tahun 1977
-
peraturan menag no. 1 tahun 1978
-
UU no.41 tahun 2004 tentang wakaf
B.
Pengelolaan wakaf
Wakaf adalah menyerahkan barang yang
sifatnya tahan lama untuk dimanfaatkan di jalan Allah. Wakaf dikenal sejak masa
Rasulullah karena disyariatkan setelah nabi hijrah ke Madinah.
Syarat wakaf:
ü
Berlaku selamanya
ü
Tunai penyerahannya di saat akad
ü
Harus jelas kepada siapa barang tersebut
diwakafkan, baik perorangan maupun kelompok
Rukun wakaf
ü
Wakif,
yaitu pihak yang menyerahkan wakaf
ü
Mauquf ‘Alaih,
yaitu pihak yang menerima wakaf
ü
Mauquf Bih,
yaitu harta atau benda yang diwakafkan
ü
Sighat,
yaitu ikrar atau akad serah
Modul 9: HAJI DAN
UMRAH
A.
Ibadah Haji
Ibadah Haji adalah berkunjung ke Baitullah
dengan sifat, waktu, dan syarat tertentu.
Syarat Haji
ü
Wajib beragama islam
ü
Merdeka bukan hamba sahaya
ü
Mampi secara material dan fisik
ü
Dilaksanakan pada waktunya (bulan dzulhijah)
ü
Khusus perempuan harus ditemani mahramnya
Rukun haji
ü
Ihram
ü
Wukuf
ü
Thawaf
ü
Sa’i
ü
Tahallul
ü
Tertib
wajib haji
ü
Bermalam di Muzdalifah
ü
Bermalam di Mina
ü
Melontar jumrah
ü
Thawaf Wada’
B.
Ibadah Umrah
Umrah adalah berkunjung ke Baitullah dengan
melaksanakan ketentuan yang berkaitan dengan umrah dalam rangka mendekatkan
diri kepada Allah. Disebut juga haji
kecil.
Syarat umrah
ü
Ihram
ü
Thawaf
ü
Sa’i
ü
Tahallul
ü
Tertib
Modul 10: AKHLAKUL
KARIMAH
A.
Husnuzhan
Husnuzhan berarti berprasangka baik atau
berfikir positif. Husnuzhan merupakan sifat terpuji karena menguntungkan bagi
seseorang dengan kehidupannya yang selalu diliputi oleh ketenangan dan
ketentraman.
Macam-macam husnuzhan
ü
Husnuzhan kepada Allah
ü
Husnuzhan pada diri sendiri
ü
Husnuzhan kepada sesame manusia
B.
Adab berpakaian, berias dan bertamu
·
Berpakaian bertujuan untuk menutup aurat bagi
seorang muslim dan muslimah. Dalam islam tujuan berpakaian ialah tidak
menimbulkan nafsu, melidungi tubuh dari panas, dan agar terhindar dari gangguan
·
Berhias ialah memperindah diri untuk penampilan
dan kesehatan. Berhias yang dianjurkan antara lain membersihkan badan, mencukur
kumis, memotong kuku, bersiwak, bersisir, memakai parfum bagi laki-laki, dan
bercelak
·
Bertamu ialah mengunjungi seseorang dengan niat
baik. Bertamu hendaknya memerhatikan waktu dan tempat.
Modul 11: AKHLAKUL
MADZMUMAH
A.
Sifat hasud
Hasud ialah perasaan tidak senang melihat
orang lain bahagia. Akibat dari sifat ini ialah kebencian tak terputus, kegelisahan,dan dijauhkan rahmat Allah.
B.
Riya’
Riya adalah perbuatan terpuji yang
bertujuan untuk mendapat pujian dari orang lain.
Modul 12: DAKWAH
RASULULLAH
A.
Dakwah Rasulullah di Mekkah
Setelah menerima wahyu pertama pada tanggal
17 Ramadhan 13SH nabi Muhammad melakukan dakwah secara diam-diam. Dimulai dari
keluarga dan kerabat dekat karena khawatir orang-orang akan terkejut terhadap
ajaran yang belum diketahui. Setelah tiga tahunmelakukan dakwah secara
sembunyi-sembunyi beliau melakukan dakwah secara terang-terangan pada
masyarakat arab di Mekkah.
B.
Dakwah Rasulullah di Madinah
Karena terancam ingin dibunuh di Mekkah,
Rasulullah memutuskan untuk hijrah ke Madinah bersama para sahabatnya. Hijrahnya
muslimin Mekkah ke Madinah menandai tahun hijriyah. Untuk menjalin hubungan
baik dengan kaum yahudi, Rasulullah memutuskan melakukan perjanjian yang
dikenal sebagai piagam Madinah.
C.
Strategi dakwah Rasulullah
·
Dengan mendirikan masjid
·
Dengan perjanjian dan Bai’at
·
Dengan peperangan
·
Dengan koresodensi dan utusan dengan raja-raja
·
Dengan menerapkan sendi-sendi hukum, politik,
ekonomi yang sesuai dengan Al Qur’an dan Al Hadits
·
Denan akhlakul karimah yang dimiliki Rasulullah
TUGAS
BAHASA INDONESIA
RANGKUMAN BUKU PAKET
NAMA: FIKI HARDIYANTO
KELAS: XI IPA 2
SMAN 13 BEKASI
IDENTITAS BUKU
JUDUL : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS X
SMK
PENGARANG : TIM IMTAQ MGMPAI
PENERBIT : KIRANA CAKRA BUANA
TEBAL BUKU : 205 HALAMAN
STANDAR ISI : KURIKULUM KTSP 2006
Daftar isi:
Semester 1
Modul 1: DINUL ISLAM
Ø
Dinul Islam
Ø
Ruang lingkup Dinul Islam
Ø
Ciri – ciri Dinul Islam
Modul 2: BERIMAN
KEPADA ALLAH SWT
Ø
Iman kepada allah swt dan sifat-sifatnya
Ø
Ruang lingkup keimanan kepada allah swt
Ø
Asmaul Husna
Modul 3: BERIMAN
KEPADA MALAIKAT
Ø
Pengertian Iman kepada Malaikat
Ø
Asal kejadian Malaikat
Ø
Sifat – sifat dan ciri Malaikat
Ø
Kedudukan Manusia dan Malaikat
Ø
Fungsi Iman kepada malaikat
Modul 4:
KAJIANAL-QUR’AN TENTANG DEMOKRASI
Ø
Al-Quran surah ali Imran {3}:159
Ø
Al-Quran surah asy-syura {42}:38
Modul 5:
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
Ø
Al-Quran
Ø
Al Hadits
Ø
Ijtihad
Ø
Hukum Taklifi
Modul 6: KEDUDUKAN
DAN HIKMAH SHALAT
Ø
Pengertian shalat
Ø
Kedudukan shalat
Ø
Isi dan kandungan shalat
Ø
Perlunya shalat bagi manusia
Semester 2
Modul 7: PUASA DAN
HIKMAHNYA
Ø
Pengertian puasa
Ø
Macam-macam puasa
Ø
Syarat dan rukun puasa
Modul 8: WAKAF
Ø
Perundang-undangan tentang pengelolaan wakaf di
Indonesia
Ø
Pengelolaan wakaf
Ø
Modul 9: HAJI DAN
UMRAH
Ø
Ibadah Haji
Ø
Ibadah umrah
Modul 10: AKHLAKUL
KARIMAH
Ø
Husnuzhan
Ø
Adab berpakaian, berhias dan bertamu
Modul 11: AKHLAKUL
MADZMUMAH
Ø
Hasud
Ø
Riya’
Modul 12: DAKWAH
RASULULLAH
Ø
Dakwah Rasulullah di Mekkah
Ø
Dakwah Rasulullah di Madinah
Ø
Strategi dakwah Rasulullah
Modul 1: DINUL ISLAM
A.
Dinul Islam
Kata Dinul Islam
berasal dari bahasa arab, gabungan kata dari ad-din dan al Islam.
Menurut bahasa ad-din berarti agama. Sedangkan kata islam berasal dari kata assalam (selamat) dan al-islam (tunduk atau pasrah). Pengertian
dinul islam secara istilah ialah: ”peraturan yang mengatur hidup dan kehidupan
manusia yang datangnya dari Allah swt berupa wahyu kepada rasulnya sejak dari
nabi Adam as hingga nabi Muhammad saw untuk seluruh manusia agar memperoleh
kebahagiaan hidup dunia dan akhirat”.
B.
Ruang lingkup dinul islam
·
Pokok ajaran keimanan atau akidah yang termuat
dalam rukun iman
·
Pokok ajaran hukum islam atau syari’ah
·
Pokok ajaran ihsan atau etika hidup manusia yang
disebut juga akhlak
C.
Ciri – ciri dinul islam
·
Sebagai agama fitrah, artinya sesuai dengan jati
diri dan hati nurani manusia
·
Sebagai agama tauhid, artinya menjadikan Allah
sebagai satu-satunya tuhan yang disembah
·
Sebagai penyempurna agama – agama samawi terdahulu
Modul 2: BERIMAN
KEPADA ALLAH SWT
A.
Iman kepada Allah dan sifat – sifatnya
Iman menurut
istilah ialah keyakinan tak tegoyahkan yang timbul dari kepercayaan. Iman
kepada Allah ialah percaya dengan sepenuh hati adanya Allah, sifat-sifat,
ciptaan dan hukumnya. Diimani dengan cara
Ijmali dan Tafshili.
B.
Ruang lingkup keimanan kepada Allah
Pengetahuan, keyakinan dan ma’rifat kepada
Allah dibagi menjadi 3 hal:
·
Rububiyah,
yaitu keyakinan bahwa Allah pencipta dan pemelihara alam semesta
·
Uluhiyah, yaitu keyakinan bahwa Allah
satu-satunya dzat yang berhak disembah
·
Asma
Wasifatihi, yaitu keyakinan bahwa Allah memiliki 20 sifat wajib, 20 sifat
mustahil, 1 sifat jaiz, dan 99 nama-nama yang indah
C.
Asmaul Husna
Asmaul Husna berarti nama-nama yang baik
dan indah yang berjumlah 99. Asmaul Husna dibagi menjadi 5 kelompok:
·
Kelompok yang berhubungan dengan zat Allah
seperti al-wahid, al-quddus, al-somad
·
Kelompok yang berhubungan dengan ciptaan Allah
seperti al-khaliq, al-bari
·
Kelompok yang berhubungan dengan kasih Allah
seperti ar-rahman, ar-rahim, al-halim
·
Kelompok yang berhubungan dengan keagungan dan
kemuliaan zatnya seperti al-aziz
·
Kelompok yang berhubungan dengankeluasan ilmu
Allah seperti al-bashir as-sami’
Modul 3: BERIMAN
KEPADA MALAIKAT
A.
Pengertian iman kepada Malaikat
Iman kepada Malaikat ialah percaya dan yakin bahwa
Allah telah menciptakan malaikat yang diberi tugas tertentu, untuk mengatur dan
mengurus perjalanan alam semesta. Seperti mengatur udara, menurunkan hujan dan
mencabut nyawa(QS Al-Baqarah {2}:285 dan QS An-Nisa {4}:136)
B.
Asal kejadian malaikat
Malaikat adalah makhluk ghaib yang diciptakan Allah dari cahaya (nur) serta kekuatan untuk melaksanakan
ketaatan itu (QS Al Anbiya {21}:19-20).
C.
Sifat dan ciri-ciri malaikat
·
Makhluk yang selalu patuh karena suci dari
keinginan dan nafsu
·
Bisa becakap dan menjelma menjadi manusia
·
Makhluk yang tidak pernah melakukan dosa dan
maksiat
·
Makhluk yang selalu bertasbih kepada Allah
D.
Kedudukan manusia dan malaikat
·
Bila ditempuh dengan ketaqwaan, kedudukan
manusia lebih mulia dibanding malaikat
·
Dalam rangka menjadi khalifah, manusia diawasi
oleh malaikat-malaikat Allah.
E.
Fungsi beriman kepada malaikat Allah
·
Terhindar dari penyakit tahayul dan khurafat
·
Meningkatkan martabat manusia dengan beriman
kepada malaikat
·
Menghindari perbuatan maksiat karena ada yang
mengawasi
Modul 4: KAJIANAL-QUR’AN
TENTANG DEMOKRASI
A.
Al-Qur’an surah ali Imran {3}:159
Isi kandungan: pada ayat ini Allah memuji
akhlak nabi Muhammad saw yang memimpin masyarakat islam. Walaupun kaum muslimin
mengalami kekalahan dari perang Uhud, Rasulullah tidak marah pada mereka yang
melanggarnya. Disamping itu, Rasulullah selalu melakukan musyawarah dalam
segala bidang terutama urusan peperangan.
B.
Al-Quran surah asy-syura {42}:38
Isi kandungan: pada ayat ini, Rasulullah
mengembangkan budaya musyawarah di kalangan para sahabatnya. Beliau, amat gemar
berkonsultasi dengan para pengikutnya dalam urusan kemasyarakatan.
Modul 5:
SUMBER-SUMBER HUKUM ISLAM
A.
Al-Quran
Menurut bahasa berarti “bacaan”, menurut istilah berarti:
kumpulan wahyu Allah yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw melalui malaikat
jibril dan bagi pembacanya mendapat pahala. Al Qur’an merupakan sumber utama
hukum islam karena berkaitan dari perintah Allah. Al Qur’an terdiri dari 30
juz, 114 surah, 6.236 ayat, 323.015 huruf dan 77.439 kosa kata. Diturunkan
berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari di kota Mekkah dan Madinah
B.
Al-Hadits
Hadits merupakan segala perilaku nabi
Muhammad saw baik berupa perkataan, perbuatan maupun ketetapannya. Identik
dengan sunnah yang berarti “jalan
atau tradisi undang-undang yang tetap berlaku”. Al Hadist merupakan sumber
hukum islam kedua setelah Al Qur’an.
C.
Ijtihad
Ijtihad merupakan
salah satu sumber hukum Islam. Ijtihad dilakukan dengan mencurahkan kemampuan
untuk mendapatkan syara’ dengan berlandaskan Al-Qur’an dan hadis.Rasulullah
pernah menjelaskan bahwa jika seseorang berijtihad dan hasil ijtihadnya benar
akan mendapat balasan dua pahala, sebaliknya jika keliru tetap mendapatkan
pahala satu.
D.
Hukum Taklifi
Hukum taklifi adalah tuntutan Allah yang berkaitan dengan
perintah untuk mengerjakan ataupun meninggalkan suatu perbuatan.
Modul 6: KEDUDUKAN
DAN HIKMAH SHALAT
A.
Pengertian shalat
Sholat menurut bahasa berarti “doa”, sedangkan menurut syara’ berarti
beberapa ucapan dan perbuatan yang dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam.
Perintah shalat diwajibkan pada tahun kedua sebelum hijriah
B.
Kedudukan shalat
·
Sebagai tiang agama islam
·
Merupakan sarana komunikasi antara muslim dengan
Allah
·
Merupakan ibadah yang pertama dihisab
·
Merupakan batas pemisah antara muslim dengan
kafir
C.
Isi dan kandungan shalat
·
Pembacaan ayat-ayat dan doa secara
berulang-ulang. Hal ini mengingatkan kembali pengakuan iman seorang muslim
terhadap Allah
·
Berisi permohonan petunjuk Allah yaitu agar
senantiasa mengikuti jalan yang telah digariskan dan mengindari larangannya
·
Makna gerakan sholat mencerminkan penyerahan
total kepada Allah
D.
Perlunya shalat bagi manusia
Shalat sangat perlu bagi manusia, shalat
dibutuhkan bagi akal pikiran manusia. Karena shalat menggambarkan wujud
hubungan manusia dengan Allah.
SEMESTER 2
Modul 7: PUASA DAN
HIKMAHNYA
A.
Pengertian puasa
Puasa (shaum)
menurut bahasa berarti “menahan diri”
dari segala sesuatu, seperti makan minum, dan sebagainya.
B.
Macam-macam puasa
·
Puasa wajib: puasa Ramadhan, puasa kafarat, dan puasa nazar
·
Puasa sunah: puasa Asyura, puasa seni
kamis,puasa tengah bulan, puasa arafah, dan puasa daud
·
Puasa haram: berpuasa pada hari raya Idul Fitri
dan Idul Adha, serta 3 hari sesudah haru raya Idul Adha
C.
Syarat dan rukun puasa
-
Syarat wajib: berakal, baligh, mampu berpuasa
-
Syarat sah: islam, Mumayyiz, suci dari haid dan nifas, waktu diperbolehkan puasa
-
Rukun puasa: berniat, menahan dari hal yang
membatalkan puasa
Modul 8: WAKAF
A.
Perundang-undangan tentang pengelolaan wakaf di
Indonesia
-
Peraturan pemerintah no.8 tahun 1977
-
Peraturan mendagri no.6 tahun 1977
-
peraturan menag no. 1 tahun 1978
-
UU no.41 tahun 2004 tentang wakaf
B.
Pengelolaan wakaf
Wakaf adalah menyerahkan barang yang
sifatnya tahan lama untuk dimanfaatkan di jalan Allah. Wakaf dikenal sejak masa
Rasulullah karena disyariatkan setelah nabi hijrah ke Madinah.
Syarat wakaf:
ü
Berlaku selamanya
ü
Tunai penyerahannya di saat akad
ü
Harus jelas kepada siapa barang tersebut
diwakafkan, baik perorangan maupun kelompok
Rukun wakaf
ü
Wakif,
yaitu pihak yang menyerahkan wakaf
ü
Mauquf ‘Alaih,
yaitu pihak yang menerima wakaf
ü
Mauquf Bih,
yaitu harta atau benda yang diwakafkan
ü
Sighat,
yaitu ikrar atau akad serah
Modul 9: HAJI DAN
UMRAH
A.
Ibadah Haji
Ibadah Haji adalah berkunjung ke Baitullah
dengan sifat, waktu, dan syarat tertentu.
Syarat Haji
ü
Wajib beragama islam
ü
Merdeka bukan hamba sahaya
ü
Mampi secara material dan fisik
ü
Dilaksanakan pada waktunya (bulan dzulhijah)
ü
Khusus perempuan harus ditemani mahramnya
Rukun haji
ü
Ihram
ü
Wukuf
ü
Thawaf
ü
Sa’i
ü
Tahallul
ü
Tertib
wajib haji
ü
Bermalam di Muzdalifah
ü
Bermalam di Mina
ü
Melontar jumrah
ü
Thawaf Wada’
B.
Ibadah Umrah
Umrah adalah berkunjung ke Baitullah dengan
melaksanakan ketentuan yang berkaitan dengan umrah dalam rangka mendekatkan
diri kepada Allah. Disebut juga haji
kecil.
Syarat umrah
ü
Ihram
ü
Thawaf
ü
Sa’i
ü
Tahallul
ü
Tertib
Modul 10: AKHLAKUL
KARIMAH
A.
Husnuzhan
Husnuzhan berarti berprasangka baik atau
berfikir positif. Husnuzhan merupakan sifat terpuji karena menguntungkan bagi
seseorang dengan kehidupannya yang selalu diliputi oleh ketenangan dan
ketentraman.
Macam-macam husnuzhan
ü
Husnuzhan kepada Allah
ü
Husnuzhan pada diri sendiri
ü
Husnuzhan kepada sesame manusia
B.
Adab berpakaian, berias dan bertamu
·
Berpakaian bertujuan untuk menutup aurat bagi
seorang muslim dan muslimah. Dalam islam tujuan berpakaian ialah tidak
menimbulkan nafsu, melidungi tubuh dari panas, dan agar terhindar dari gangguan
·
Berhias ialah memperindah diri untuk penampilan
dan kesehatan. Berhias yang dianjurkan antara lain membersihkan badan, mencukur
kumis, memotong kuku, bersiwak, bersisir, memakai parfum bagi laki-laki, dan
bercelak
·
Bertamu ialah mengunjungi seseorang dengan niat
baik. Bertamu hendaknya memerhatikan waktu dan tempat.
Modul 11: AKHLAKUL
MADZMUMAH
A.
Sifat hasud
Hasud ialah perasaan tidak senang melihat
orang lain bahagia. Akibat dari sifat ini ialah kebencian tak terputus, kegelisahan,dan dijauhkan rahmat Allah.
B.
Riya’
Riya adalah perbuatan terpuji yang
bertujuan untuk mendapat pujian dari orang lain.
Modul 12: DAKWAH
RASULULLAH
A.
Dakwah Rasulullah di Mekkah
Setelah menerima wahyu pertama pada tanggal
17 Ramadhan 13SH nabi Muhammad melakukan dakwah secara diam-diam. Dimulai dari
keluarga dan kerabat dekat karena khawatir orang-orang akan terkejut terhadap
ajaran yang belum diketahui. Setelah tiga tahunmelakukan dakwah secara
sembunyi-sembunyi beliau melakukan dakwah secara terang-terangan pada
masyarakat arab di Mekkah.
B.
Dakwah Rasulullah di Madinah
Karena terancam ingin dibunuh di Mekkah,
Rasulullah memutuskan untuk hijrah ke Madinah bersama para sahabatnya. Hijrahnya
muslimin Mekkah ke Madinah menandai tahun hijriyah. Untuk menjalin hubungan
baik dengan kaum yahudi, Rasulullah memutuskan melakukan perjanjian yang
dikenal sebagai piagam Madinah.
C.
Strategi dakwah Rasulullah
·
Dengan mendirikan masjid
·
Dengan perjanjian dan Bai’at
·
Dengan peperangan
·
Dengan koresodensi dan utusan dengan raja-raja
·
Dengan menerapkan sendi-sendi hukum, politik,
ekonomi yang sesuai dengan Al Qur’an dan Al Hadits
·
Denan akhlakul karimah yang dimiliki Rasulullah